Di sisi lain ada dua orang yang lagi pdkt.
" Hmph " , cakra berdehem lucu
" Kenapa? Ada yang lucu?", ujar ayu sambil tersenyum
" Menarik banget"
" Bukannya bagus ya, mereka saling melengkapi. Yang satu ... yang lainnya.... " (maaf lupa)
Bagian ini yang paling saya ingat dan paling kena di hati kayanya. Kira-kira Cakra bilang gini,
" Kalau prinsip saya itu ya, cari pasangan itu bukan untuk saling melengkapi. Contohnya, saya malas ibadah, lalu saya cari pasangan yang rajin ibadah.
Atau saya orang yang boros, lalu saya cari pasangan yang hemat? Yang ada, duitnya bakalan habis saya foya-foyakan.
Dalam memulai sebuah hubungan, saya harus yakin dulu dengan diri sendiri.
Saya harus mempersiapkan diri saya sebaik-baiknya supaya saya percaya diri.
Bukan melulu menggantungkan nasib ke orang lain.
Pada akhirnya, saya akan bisa meyakinkan orang lain untuk menjadi pasangan hidup saya.
Sekarang, saya mau hubungan yang serius.
Saya tidak akan bilang untuk lihat nanti atau kita jalani saja dulu.
Saya serius sama kamu."
- Petikan dari scene film Sabtu Bersama Bapak -
( ngetik sambil bayangin ada cakra yang bilang ini ke gue >,< #meltingdasyat )
Saya tulis seingat saya ya. Pengen kasih attachment video nya, tapi berhubung sinyal rada telolet, ga bisa loading. Bisa langsung search di youtube ya sobat.
Well, pelajaran yang bisa kita petik dari cuplikan percakapan di atas adalah kita itu memang harus mempersiapkan diri kita untuk bisa jadi yang terbaik buat orang lain. Bukan malah mencari orang yang terbaik untuk kita. Jika kita sudah baik, yakin deh pasti nantinya bakalan dipertemukan dengan orang yang jauh lebih baik dari kita.
Baik laki-laki maupun perempuan must do the same thing. :))
Gimana menurut sobat semua? Please comment below :)
 |
| https://sulistiyoningtyass.wordpress.com/2016/05/11/ini-tentang-baper/ |
Rainammi
